Site icon Kabarindo24jam.com

Prabowo Tegaskan Politik Harus Berpihak pada Rakyat

IMG 20251206 205837

Oplus_131072

Kabarindo24jam.com | Jakarta — Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa percepatan pembangunan dan peningkatan pelayanan publik tetap menjadi prioritas pemerintah sepanjang satu tahun masa pemerintahannya. Hal itu disampaikan dalam acara Doa Untuk Bangsa pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025).

Presiden menyampaikan pemerintah terus bekerja menghasilkan program nyata yang langsung dirasakan masyarakat. “Saya sudah satu tahun memimpin pemerintahan. Saya berdiri di sini di depan rakyat semuanya. Dalam satu tahun kita telah mencapai dan mempersembahkan hasil-hasil nyata untuk rakyat kita,” ujar Presiden Prabowo.

Kepada para hadirin, Prabowo menyoroti perkembangan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang menurutnya telah menembus puluhan juta penerima setiap hari. Program tersebut, kata dia, menjangkau daerah-daerah hingga pelosok. “Hari ini sudah 49 juta makanan tiap hari, mulut 49 juta penerima manfaat tiap hari. Dan sampai di tempat-tempat terpencil, kita berhasil untuk masuk,” tegasnya.

Ia menyebut capaian tersebut sebagai prestasi logistik yang jarang terjadi di dunia. Prabowo bahkan membandingkan Indonesia dengan negara lain. “Brasil berhasil mencapai 40 juta penerima manfaat dalam 11 tahun. Kita mencapai dalam 12 bulan tidak sampai, 49 juta,” ucapnya.

Di bagian lain sambutannya, Presiden menegaskan bahwa politik seharusnya mengutamakan kesejahteraan rakyat, terutama kelompok masyarakat yang masih mengalami kesulitan hidup. “Ada yang terus mengejar keuntungan politik, padahal politik seharusnya memperbaiki kehidupan rakyat yang susah. Itu arti politik yang sebenarnya,” kata Prabowo.

Presiden juga memberi apresiasi kepada kader Golkar dan pihak yang mendukung kebijakan pemerintah. Ia menegaskan pemerintah akan tetap bersikap tegas bila situasi menuntut, termasuk terhadap pihak sendiri. “Mungkin suatu saat kita harus bertindak tegas, dan mungkin yang kena adalah kawan-kawan kita. Tapi sebagai mandataris rakyat, saya dan tim hanya melihat satu hal: apakah kebijakannya menguntungkan rakyat atau tidak,” tegas Presiden.

Acara peringatan HUT ke-61 Partai Golkar ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk komitmen menjaga persatuan dan kepentingan nasional.

Exit mobile version