Kabarindo24jam.com | Rembang – Suasana meriah mewarnai Gedung Balai Kartini, Kamis (7/8), saat ratusan pegawai dari 50 instansi di Kabupaten Rembang beradu keterampilan dalam turnamen tenis meja. Ajang ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia dan merupakan edisi kedua setelah sukses perdana pada 2024 lalu.
Asisten Pemerintahan Sekda Rembang, Agus Salim, mengungkapkan bahwa tenis meja menjadi salah satu cabang olahraga favorit di kalangan peserta. Selain durasi pertandingan yang singkat, olahraga ini memiliki risiko cedera rendah dan biaya penyelenggaraan yang ringan karena dilaksanakan tanpa dana APBD.
Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Rembang, dr. Samsul Anwar, menyambut antusias pelaksanaan turnamen ini. Menurutnya, meski sebagian besar peserta berusia 35 tahun ke atas, kegiatan ini tetap memberikan dampak positif bagi perkembangan tenis meja di Rembang. Peserta yang berprofesi sebagai orang tua maupun guru diharapkan dapat menularkan semangat olahraga ini kepada anak-anak dan siswa.
Samsul menambahkan, turnamen ini juga berfungsi sebagai ajang pemantauan calon atlet veteran untuk mewakili Rembang di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). “Porprov itu wajib ada minimal satu atlet veteran, jadi ini sekaligus jadi wadah seleksi,” ujarnya.
Prestasi tenis meja Rembang memang sedang menanjak. Pada Kejuaraan Provinsi Jawa Tengah 2024, Rembang sukses menjadi juara umum dengan torehan tiga medali emas, satu perak, dan satu perunggu.
Turnamen tahun ini menggunakan sistem beregu dengan dua partai tunggal dan satu partai ganda. Dari puluhan tim yang bertanding, empat besar berhasil diraih oleh Puskesmas (juara 1), Setda A (juara 2), Dindikpora A (juara 3), dan Dindikpora B (juara 4).
Gelaran ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan antarinstansi dan memupuk semangat sportivitas menjelang perayaan kemerdekaan Indonesia.
(dul/*)