Site icon Kabarindo24jam.com

TNI Angkatan Udara Sambut Kedatangan Pesawat Tempur Rafale Prancis

Kabarindo24jam.com | Jakarta – Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau) Marsekal Pertama (Marsma) TNI I Nyoman Suadnyana mengungkapkan TNI AU terus mematangkan pembangunan infrastruktur untuk menyambut kedatangan pesawat tempur Rafale ke tanah air di akhir tahun 2025 ini.

TNI AU menetapkan Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin, Pekanbaru –Riau, menjadi pusat fasilitas Rafale, mulai dari hanggar, area pemeliharaan, hingga pusat pelatihan (training center). Nyoman menyebut infrastruktur tersebut siap digunakan bersamaan dengan kedatangan Rafale ke Indonesia, sehingga operasional pesawat bisa langsung berjalan optimal.

“Pembangunan fasilitas Rafale di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, terus dimatangkan, mulai dari hanggar, area pemeliharaan, hingga training center, sehingga diharapkan dapat menunjang operasional Rafale ketika tiba di Indonesia,” ujar Nyoman dalam keterangannya, Kamis (25/9/2025).

Selain mematangkan infrastruktur pendukung Rafale, TNI AU juga mengirimkan empat penerbang tempur andalnya ke Prancis untuk pelatihan operasional Rafale. Dilaporkan, empat penerbang yang tergabung dalam Pilot Training Batch 1 itu berhasil terbang solo menggunakan pesawat Rafale di Escadron de Transformation Rafale (ETR) 3/4 Aquitaine, Base Aérienne 113, Saint-Dizier.

Keempat penerbang tersebut adalah Letkol Pnb Binggi Nobel, Mayor Pnb Eri Nasrul Mahlidar, Mayor Pnb Arie Prasetyo, dan Mayor Pnb Yusuf Atmaraga. Mereka menyelesaikan penerbangan solo secara bertahap hingga 19 September 2025.

“Keberhasilan ini menjadi pencapaian penting dalam rangkaian Pilot Training Batch 1 sekaligus menandai kesiapan personel TNI AU dalam mengoperasikan Rafale sebelum pesawat tersebut resmi memperkuat pertahanan udara Indonesia,” kata Marsma Nyoman.

Sebagai informasi, Rafale merupakan pesawat tempur generasi 4.5 asal Perancis yang dipilih Indonesia untuk memperkuat alutsista matra udara. Kehadirannya diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan tempur TNI AU, tetapi juga memperkuat sistem pertahanan udara nasional secara keseluruhan.

Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono memastikan bahwa tiga jet tempur Rafale yang dipesan Indonesia akan tiba awal tahun 2026. Dia mengatakan, tiga pesawat tersebut rencananya akan tiba pada Februari-Maret 2026 mendatang.

“Kita sedang bersiap untuk menerima kedatangan pesawat Rafale, pesawat buatan Perancis. Rencananya antara Februari atau Maret, kita akan menerima batch pertama tiga pesawat dulu,” kata Tonny, saat ditemui di Lanud Halim Perdanakusuma, Sabtu (13/9/2025). (Cky/*)

Exit mobile version