Kabarindo24jam.com | Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengajak seluruh warga untuk aktif mencegah terjadinya tawuran serta memahami bahaya yang ditimbulkannya. Edukasi ini disampaikan sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat Ibu Kota.
Melalui kampanye bertajuk “Yuk, cegah tawuran dan tahu edukasi bahayanya!”, Pemprov DKI mengimbau masyarakat yang menyaksikan aksi tawuran untuk segera melapor. Laporan dapat dilakukan melalui nomor darurat 112 atau 13 kanal aduan yang sudah terintegrasi dalam sistem Customer Relationship Management (CRM).
Kanal aduan tersebut meliputi:
- Aplikasi JAKI (Jakarta Kini)
- Media sosial @dkijakarta
- Pemprov DKI Jakarta (Facebook)
- Email [email protected]
- SMS 08111272206
- Pendopo Balai Kota
- Kantor Inspektorat
- Kantor Wali Kota
- Kantor Camat
- Kantor Lurah
- Aspirasi Publik Media Massa
- LAPOR 1708
- Media Sosial Pribadi Gubernur
Pemprov DKI menegaskan bahwa laporan yang masuk akan ditindaklanjuti secara cepat oleh pihak berwenang untuk mencegah eskalasi konflik di lapangan. Masyarakat juga diingatkan bahwa kekerasan jalanan, termasuk tawuran, tidak hanya merugikan pelaku dan korban, tetapi juga menciptakan rasa tidak aman bagi lingkungan sekitar.
Langkah ini sejalan dengan komitmen DKI Jakarta mewujudkan kota yang tertib, aman, dan nyaman. Dengan partisipasi aktif warga, diharapkan kasus tawuran dapat diminimalisir, dan generasi muda bisa lebih fokus pada kegiatan positif yang bermanfaat bagi masa depan.(Ls*/)