Kabarindo24jam.com | Jakarta -Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Wamenko Kumham Imipas), Otto Hasibuan, menyampaikan pentingnya peran media massa dalam memperkuat demokrasi dan kepemimpinan nasional di era digital. Otto juga menegaskan bahwa pers dijamin Undang-Undang dan harus dijalankan dengan menjunjung tinggi etika profesi.
Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan pada Pembukaan Rapat Kerja Nasional Ikatan Wartawan Online (Rakernas IWO) di Jakarta, yang mengusung tema “Adaptasi Kekuatan Digital, Perkuat Kepemimpinan.” yang digelar di Grand Hotel Cekara, Menteng Jakarta Pusat, Rabu 22 Oktober hingga 23 Oktober 2025.
“Pers adalah pekerjaan yang bebas, namun kebebasan itu harus berjalan seiring dengan tanggung jawab, etika, dan penghormatan terhadap hukum,” ujar pengacara kondang yang juga menjabat Ketua Umum DPP Peradi itu dalam pernyataannya yang dikutip pada Senin (27/10/2025).
Ia menekankan bahwa media memiliki kekuatan besar dalam membentuk wajah demokrasi dan membangun kesadaran publik. “Demokrasi yang sehat tidak akan tumbuh tanpa peran pers yang independen dan berintegritas. Media online kini menjadi garda depan dalam mencerdaskan masyarakat,” ucapnya.
Wamenko Otto juga mengingatkan pentingnya melawan hoaks dan disinformasi yang marak di ruang digital. Menurutnya, jurnalisme harus hadir dengan informasi yang akurat, berimbang, dan dapat dipercaya. “Pers harus menjadi garda terdepan dalam melawan hoaks dan disinformasi, dengan berita yang faktual dan berintegritas,” tegasnya.
Lebih lanjut, Otto menyampaikan bahwa pemerintah dan insan pers harus berjalan berdampingan dalam menjaga kualitas demokrasi. Ia menegaskan komitmen pemerintah untuk terus membuka ruang dialog dan koordinasi dengan media. “Kami terbuka untuk berdialog. Kami percaya, kritik yang jernih justru membantu memperbaiki kebijakan publik,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Ikatan Wartawan Online (IWO), Telly Nathalia, menyampaikan pesan menyentuh hati kepada seluruh jajaran pimpinan dan anggota IWO di berbagai daerah, sebagai bentuk apresiasi sekaligus refleksi usai kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IWO 2025 yang berlangsung di Grand Cemara Hotel, Menteng Jakarta Pusat pada 22 hingga 23 Oktober 2025
Dalam rilisnya yang diterima redaksi pada Minggu (26/10/2025), Telly menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua pimpinan IWO yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan Rakernas, baik yang hadir langsung di Jakarta pada 22–23 Oktober, maupun yang berpartisipasi dari jauh karena berbagai kendala, termasuk keterbatasan finansial.
“Saya sebagai Sekjen IWO mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk dukungan para pimpinan IWO semua. Semoga yang belum bisa hadir dapat hadir di masa mendatang, dan rezeki untuk organisasi maupun pribadi-pribadi dilimpahkan semesta,” tulis Telly.
Sekjend IWO Telly Nathalia yang akrab disapa Lia sekaligus Pimpinan Redaksi Republik News ini juga memberi semangat kepada para pimpinan daerah yang tengah mempersiapkan kegiatan IWO di wilayah masing-masing agar tetap solid dan optimistis.
Atas nama Pengurus Pusat dan Panitia Pelaksana, Lia yang juga Pimpinan Redaksi Republik News ini juga menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas segala kekurangan selama pelaksanaan Rakernas. Ia menekankan bahwa dari setiap kekurangan dan tantangan, IWO belajar untuk menjadi organisasi yang lebih baik.
“Dari kekurangan, kita belajar memperbaiki diri. Dari tantangan, kita belajar mencari solusi. Secara pribadi, saya mohon maaf apabila dalam interaksi selama kegiatan ada laku, pikiran, atau tutur yang salah, baik sengaja maupun tidak,” ucapnya tulus.
Sebagai informasi, pesan yang sederhana namun sarat makna ini menjadi cerminan kuatnya solidaritas dan semangat kekeluargaan di tubuh IWO — sebuah modal penting untuk melangkah bersama menuju masa depan dunia jurnalistik digital yang lebih kokoh dan berintegritas. (Dul/*)

