Kabarindo24jam.com | Jakarta – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI mengusung kerjasama strategis dengan Badan Intelijen Negara (BIN) untuk memperkuat kapasitas intelijen. Penguatan intelijen itu dibahas saat jajaran Bakamla melawat ke markas BIN di Jakarta, pada akhir pekan lalu.
Analis Kebijakan Ahli Madya Bakamla RI Kolonel Bakamla Wawan Gunawan memaparkan maksud dan tujuan kunjungan tersebut, yakni melaksanakan konsultasi strategis dalam mendukung penataan jenjang karier sumber daya manusia (SDM) di bidang intelijen.
Bakamla juga ingin mendorong sinergi antarinstansi dalam peningkatan kompetensi SDM intelijen. Salah satu poin yang disepakati adalah BIN membuka peluang kerja sama strategis di bidang pendidikan intelijen melalui Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN).
“Bakamla RI dapat merekrut lulusan STIN dengan mengajukan surat permohonan kepada Kepala BIN serta menjalin nota kesepahaman (MoU) untuk penguatan kapasitas SDM dan program pengembangan bersama pada masa mendatang,” tulis siaran pers Bakamla RI, Rabu (12/11/2025).
Dalam diskusi itu, juga dibahas sejumlah poin penting lain seperti pengembangan Sistem Informasi Keamanan dan Keselamatan Laut (SIKSL) serta penerapan Peraturan Menteri PAN RB Nomor 14 Tahun 2020 sebagai acuan model pengembangan jabatan fungsional baru di bidang keamanan maritim dan digital maritim.
BIN juga menyampaikan dukungan terhadap upaya Bakamla RI dalam memperkuat kapasitas SDM di bidang intelijen maritim dan keamanan nasional secara komprehensif, termasuk melalui kerja sama di bidang pengembangan dan pelatihan intelijen. (Cky/*)

