Kabarindo24jam.com | Jakarta – Meski sempat diwarnai kericuhan aksi massa, kegiatan car free day (CFD) di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta, dipastikan tetap berlangsung pada Minggu (31/8/2025). Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan keputusan ini diambil sebagai pesan bahwa kondisi Ibu Kota aman dan masyarakat bisa beraktivitas normal.
“Untuk car free day besok, kalau tidak ada hal yang luar biasa, kita tetap adakan. Kenapa untuk diadakan? Ini untuk menunjukkan bahwa Jakarta itu aman-nyaman dan mari kita jaga bersama Jakarta,” ujar Pramono usai rapat koordinasi dengan Kemendagri di Balai Kota, Sabtu (30/8/2025).
Pramono menyoroti insiden ricuh saat demonstrasi sehari sebelumnya yang sempat menutup beberapa ruas jalan. Ia menilai tindakan anarkistis tidak hanya merugikan masyarakat Jakarta, tetapi juga berdampak pada pembangunan nasional. “Bukan hanya di Jakarta, tetapi di seluruh Indonesia. Maka ini kami minta untuk dikomunikasikan kepada masyarakat, supaya tahu bahwa tindakan kekerasan anarkis pasti membawa dampak bagi pembangunan bangsa ini,” ucapnya.
Kondisi jalan utama di Jakarta kini berangsur normal. Pramono mencontohkan kawasan depan DPR RI yang sempat dipagar dan dipalang massa kini sudah dibuka kembali. “Tadi pagi di depan DPR ketika saya ke sana, itu masih dipagar-pagar. Orang jualan tahu masih di tengah jalan. Begitu saya melihat, itu saya bilang buka. Dan ketika sekarang sudah dibuka, alhamdulillah lancar-lancar saja,” katanya.
Lebih jauh, ia mengajak masyarakat berperan aktif menjaga keamanan bersama. Menurutnya, keberlangsungan CFD bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi semua pihak. “Kenapa CFD digelar? Yang menjamin adalah kita semua. Tidak ada orang yang bisa menjamin itu. Tetapi kenapa saya tetap buka car free day, karena ini ingin menunjukkan kepada masyarakat, kepada dunia, bahwa Jakarta ini aman-aman saja. Kenyataannya begitu, sekarang jalan saya buka semua,” pungkasnya.(Man*/)
