Kabarindo24jam.com | Bogor – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika ST.MT, menegaskan peran dan kegiatan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bogor, organisasi para istri Aparatur Sipil Negara atau ASN, sangat krusial dalam menunjang kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
Hal itu dikemukakan Sekda Ajat Jatnika saat menghadiri Lomba Senam SKJ Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bogor di auditorium Sekretariat Daerah, Cibinong, Selasa (21/10/2025). Hadir Ketua DWP Kabupaten Bogor Disi Salistiawati Ajat beserta jajaran pengurus di unit perangkat daerah dan kecamatan.
Sekda Ajat pun menyampaikan apresiasi atas fungsi konsolidasi dan konsultasi yang dijalankan DWP Kabupaten Bogor. Sebab tujuan daripada DWP itu salah satunya adalah bagaimana melakukan konsolidasi, konsultasi, dan semangat kebersamaan terjadi di seluruh pemerintahan yang berbeda unitnya.
“Ibu-ibu yang sehat, yang jasmaninya sehat, insyaallah kami sangat merasakan manfaatnya terhadap kinerja di pemerintahan daerah. Saya tidak terlalu sulit untuk melakukan koordinasi, untuk melakukan penyelesaian masalah, ternyata karena memang ibu-ibunya akrab, dan itu sangat membantu kami di pemerintahan daerah,” ungkapnya.
Mantan Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor ini juga menyoroti bahwa kesehatan fisik dan keakraban anggota DWP telah membawa manfaat nyata bagi stabilitas dan penyelesaian masalah di internal pemerintahan daerah selama ini.
Karenanya, Sekda Ajat menjamin dukungan penuh Pemkab terhadap kegiatan-kegiatan positif DWP Kabupaten Bogor. “Langkah pemerintah menyelesaikan permasalahan belum sempurna, jadi kunci untuk menuntaskan berbagai masalah daerah, termasuk perlindungan generasi muda, terletak pada peran serta aktif masyarakat dan DWP,” tegasnya.
Di ujung pesannya, Ajat mengajak seluruh anggota DWP Kabupaten Bogor sebagai pendamping suaminya yang mengabdi di instansi pemerintah untuk terus berjuang bersama pemerintah dalam membangun bangsa. “Semangat kita sama, membangun bangsa dari wilayah masing-masing, dari Kabupaten Bogor untuk Indonesia,” ucap Sekda.
Sebelumnya, Ketua TP PKK Kabupaten Bogor yang juga penasehat DWP, Eva Rudy Susmanto menekankan pentingnya peran DWP sebagai bagian yang tak terpisahkan dari pemerintah daerah. DWP bukanlah organisasi yang berdiri sendiri, melainkan berada di bawah naungan dan pengawasan suami yang menjabat di pemerintahan.
“Oleh karena itu, menurutnya, niat dan langkah seluruh anggota DWP harus sejalan dan mendukung kinerja suaminya dalam mewujudkan cita-cita Kabupaten Bogor yang lebih baik,” tandas Eva yang merupakan isteri dari Bupati Bogor Rudy Susmanto.
Eva mengajak, “mari kita luruskan niat bahwa keberadaan kita di DWP ini untuk mendampingi dan mendukung suami kita, yang tengah berjuang membangun Kabupaten Bogor baik dari sisi fisik wilayah maupun kualitas mental dan sumber daya manusianya”.
Kemudian, lanjut Eva, seluruh anggota DWP harus terus berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan yang berdampak pada kesehatan jasmani dan rohani. Bukan hanya kompak dalam hal seragam, tapi juga satu dalam akhlak, hati, dan pemikiran.
“Kerja pakai hati itu kuncinya. Kalau kerja tanpa hati, yang muncul hanya emosi dan konflik. Tapi kalau kita jalani dengan hati, langkah kita akan penuh kepedulian,” ujar Eva Rudy Susmanto yang penampilannya bersahaja dan sederhana meskipun seorang istri dari orang nomor satu di Kabupaten Bogor. (Man/Dul)
