Kabarindo24jam.com | Cibinong – Bupati Bogor Rudy Susanto mengukuhkan pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Bogor periode 2024-2029 di Cibinong pada Jumat 4 Juli 2025.
Usai pengukuhan, Rudy Susmanto menantang ketua dan pengurus Korpri Kabupaten Bogor yang baru agar memikirkan kesejahteraan ASN, terutama mereka yang belum memiliki rumah.
“Korpri harus menjadi mitra pemerintah. Karena memiliki kekuatan besar yang terdiri dari PNS, CPNS, P3K hingga BUMD. Saya titip agar memikirkan ASN supaya memiliki kehidupan yang baik. Seperti staf kecamatan, kelurahan yang belum memiliki rumah agar difasilitasi rumah subsidi,” ujarnya.
Bupati Rudy juga meminta pada Korpri Kabupaten Bogor harus bersikap netral dan terus berpihak pada masyarakat Kabupaten Bogor.
“Harus netral terutama dari sisi politik. Tidak memihak pihak manapun tapi berpihak pada masyarakat,” kata Bupati Rudy.
Ajat Rochmat Jatnika selaku Ketua Korpri Kabupaten Bogor periode 2024-2029 mengungkapkan, sebanyak 41 orang ditetapkan sebagai pengurus Korpri Kabupaten Bogor.
“Kepengurusan kali ini kombinasinya dari ASN eselon 2, 3 dan 4. Ada staf RSUD, kecamatab bahkan BUMD diajak dijadikan pengurus dan direspon positif oleh pimpinan,” ujar Ajat.
Menurut Ajat, visi utama Korpri Kabupaten Bogor adalah memberi manfaat bagi ASN itu sendiri yang mencapai 31 ribu orang, serta masyarakat dan menjadi bagian dalam membangun Kabupaten Bogor.
“Ini penting karena kita harus memiliki basis data yang jelas, untuk siapa kita melayani. Karena Korpri adalah organisasi formal yang didirikan pusat hingga daerah,” ucapnya.
Kemudian program ‘Korpri Tenang’ yang memberi rasa tenang bagi ASN perempuan, dengan menyiapkan fasilitas day care dan laktasi agar mereka tidak meninggalkan kewajiban sebagai ibu meski harus melayani masyarakat.
Adapun klinik kesehatan disiapkan bagi anggota Korpri Kabupaten Bogor di seluruh wilayah. “Seorang PNS jangan sampai meninggalkan tugas sebagai seorang ibu,” kata Ajat.
Kemudian program ‘Korpri Aman’ untuk memberi perlindungan hukum bagi ASN agar terhindar dari jerat hukum dan mendampingi mereka jika sudah kadung tersandung kasus hukum.
Selanjutnya, program ‘Korpri Rumah Idaman’ untuk menjawab tantangan Bupati Rudy Susmanto yang ingin Korpri membantu ASN yang belum memiliki rumah.
“Program ini memiliki sinergi kuat antara mimpi dan visi-misi bupati dengan Korpri. Jadi, ASN yang baru dan sudah berumah tangga tapi belum punya rumah atau perlu direhab agar dibantu. Kita melayani masyarakat tapi di dalam juga harus dipikirkan,” imbuh Ajat.
Mantan Kepala Bappedalitbang dan Kepala DPKPP ini juga menegaskan komitmennya, program yang sudah diputuskan harus dapat dijalankan dengan baik oleh pengurus yang baru dikukuhkan, sesuai dengan bidang masing-masing. (Dul)