Home / Pariwisata

Jumat, 24 Februari 2023 - 16:16 WIB

Kepala Otorita IKN : Ekowisata Nusantara Kota di Tengah Hutan

Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Joko Widodo di lokasi bermalam di KIPP IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, pada Kamis (23/02/2023). (Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev)

Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Joko Widodo di lokasi bermalam di KIPP IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, pada Kamis (23/02/2023). (Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev)

KALTIM– Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo bersama para menteri dan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono bermalam di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, pada Kamis (23/02/2023).

Lokasi Presiden dan Ibu Iriana bermalam tersebut merupakan sebuah lokasi yang direncanakan sebagai tempat menginap para investor dan calon penghuni yang ingin melihat IKN.

“Sebetulnya ini untuk menampung interest dari para calon penghuni maupun calon investor untuk ber-experience di dalam IKN Nusantara,” ujar Bambang Susantono dalam keterangannya.

Baca Juga :  Tempat Wisata yang Kini Tinggal Kenangan

Bambang menyampaikan bahwa konsep yang diusung dalam pembangunan lokasi yang menyediakan sejumlah 17 unit kamar berbentuk kabin tersebut merupakan konsep ekowisata untuk memberikan pengalaman merasakan Nusantara sebagai kota di tengah hutan.

“Dan juga ke depannya nanti akan menjadi salah satu pusat magnet dari pertumbuhan ekonomi Indonesia,” sambungnya.

Untuk mengembangkan hal tersebut, Bambang menyampaikan bahwa pihaknya akan menata kembali dan menyesuaikan dengan perkembangan dari setiap infrastruktur yang dibangun.

Baca Juga :  Ries Journey : Dua Jembatan dan Seribu Cerita di Tengah Taman Nasional Dartmoor

“Tapi tentu kita akan ciptakan lagi spot seperti ini, ecotourism akan menjadi salah satu dari ruh dari kota ini ke depan,” tandasnya.

Lebih lanjut, Bambang menjelaskan dengan mengembangkan kawasan wisata, nantinya IKN tidak hanya akan menjadi kota pemerintahan saja, tetapi juga akan menjadi kota bisnis dan edukasi yang serasi dengan alam.

“Jadi ada keserasian antara alam kemudian manusia dan juga kultur, people, nature, and culture istilahnya,” ucap Bambang.

 

(red)

Share :

Baca Juga

Pariwisata

Ries Journey : Dua Jembatan dan Seribu Cerita di Tengah Taman Nasional Dartmoor

Pariwisata

Ries Journey : Menapak Masa Lalu di Tepi Sungai Clyde, Museum Transportasi Riverside Glasgow

Pariwisata

Desa Wisata ‘Menggiurkan’, Bupati Bogor Siapkan Skema Kolaboratif

Ekonomi

Spesial HUT Jakarta, Transportasi Publik Hanya Rp 1 untuk Semua Warga

Pariwisata

Helaran Budaya Disambut Antusias Warga, Bupati Bogor Gembira

Pariwisata

Sekda Ajat Pastikan Kabogorfest 2025 Siap Digelar

Pariwisata

Lebih Nyaman & Modern, Ini Dia KRL CLI-125 yang Bikin Naik KRL Makin Asik!

Bogor Raya

Festival Desa Wisata 2025