Jumat, 23 Mei 2025

Konflik India-Pakistan Memanas

Kabarindo24jam.com | Jakarta – Perdana Menteri India, Narendra Modi, menegaskan bahwa India tidak akan membuka ruang dialog atau perdagangan dengan Pakistan. Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara bertetangga di Asia Selatan, sebulan setelah serangan mematikan di Kashmir.

Modi menyatakan bahwa Pakistan harus menanggung konsekuensi atas setiap aksi agresi terhadap wilayah India. “Tidak akan ada perdagangan atau pembicaraan dengan Pakistan. Untuk setiap serangan teroris, Pakistan harus membayar mahal. Dan harga itu akan dibayar oleh militer dan ekonomi mereka.” kata Modi dalam sebuah acara di Rajasthan.

Baca Juga :  ASEAN-India Harus Menjadi Penjaga Stabilitas dan Kemakmuran di Indo-Pasifik

Konflik antara India dan Pakistan dipicu oleh penembakan brutal terhadap para turis di Kashmir pada 22 April lalu, yang menewaskan sedikitnya 26 orang.

Pemerintah India menyebut kejadian itu sebagai aksi terorisme yang dirancang oleh Pakistan, tuduhan yang dibantah oleh para pejabat di Islamabad.

Baik India maupun Pakistan sedang berupaya membentuk opini internasional dengan mengirimkan delegasi ke berbagai negara untuk memaparkan posisi dan kepentingan masing-masing dalam konflik.

Situasi ini menunjukkan bahwa ketegangan antara kedua negara masih jauh dari kata selesai.
*(DL)

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini