Kabarindo24jam.com | Jakarta – Markas Besar Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) melakukan pengalihan Komando dan Pengendalian (Kodal) enam Komando Daerah Militer (Kodam) yang baru dibentuk beserta satuan jajarannya dalam ucapara khusus yang dipimpin Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Jakarta, Jumat (29/8/2025).
Pengalihan Kodal ini mengacu pada Surat Keputusan KSAD tentang pembentukan enam Kodam baru beserta satuan jajarannya. Enam Kodam tersebut, yakni Kodam XIX/Tuanku Tambusai, Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol, Kodam XXI/Radin Inten, Kodam XXII/Tambun Bungai, Kodam XXIII/Palaka Wira, dan Kodam XXIV/Mandala Trikora.
Dalam kesempatan itu, Jenderal Maruli menekankan bahwa pembentukan keenam Kodam baru tersebut merupakan langkah strategis untuk memperkuat komando kewilayahan dalam menghadapi dinamika dan tantangan pertahanan dan keamanan di setiap daerah.
“Mudah-mudahan bisa terkendali dengan baik, jadi sementara ini kita coba beberapa Kodam dulu. Ke depannya akan disesuaikan dengan dinamika dan beban kerja untuk memulainya,” ujar mantan Panglima Kostrad ini dikutip pada Sabtu (30/8/2025).
Eks Komandan Paspampres ini juga meminta para Panglima Kodam (Pangdam) baru untuk tidak hanya bekerja secara administratif, tetapi lebih sering turun langsung ke lapangan agar dapat memahami secara detail kondisi di wilayah tanggung jawab masing-masing.
“Saya menunggu kabar baik dari masing-masing Pangdam. Semoga dengan adanya banyak perubahan pada struktur Angkatan Darat, menjadikan Angkatan Darat menjadi lebih baik lagi,” tegas Jenderal Maruli.
Adapun pejabat yang mengisi jabatan Pangdam di enam Kodam baru itu adalah Mayjen Agus Hadi Waluyo (Pangdam XIX/Tuanku Tambusai), Mayjen Arief Gajah Mada (Pangdam XX/Tuanku Imam Bonjol), Mayjen Kristomei Sianturi (Pangdam XXI/Radin Inten), Mayjen Zainul Arifin (Pangdam XXII/Tambun Bungai), Mayjen Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar (Pangdam XXIII/Palaka Wira), dan Mayjen Lucky Avianto (Pangdam XXIV/Mandala Trikora). (Cky/*)
