Kamis, 18 September 2025

Panglima Korps Marinir Kukuhkan 527 Prajurit Muda

Kabarindo24jam.com | Malang – Pantai Baruna Kondang Iwak, Kabupaten Malang, menjadi saksi lahirnya 527 prajurit muda Korps Marinir TNI Angkatan Laut. Dalam upacara pembaretan yang dipimpin Panglima Korps Marinir pada Selasa (16/9/2025) itu. mereka resmi menyandang baret ungu setelah menempuh pendidikan komando yang penuh tantangan.

Selama kurang lebih tiga bulan, ratusan prajurit muda ditempa melalui lima tahap berbeda. Dimulai dari tahap dasar komando, ketahanan laut, hingga penguasaan hutan, dilanjutkan dengan teknik dan taktik perang gerilya, dan ditutup dengan lintas medan panjang dari Banyuwangi menuju Malang Selatan.

Dalam amanatnya, Panglima Endi menegaskan tugas Marinir ke depan tidaklah ringan. Menurutnya, kondisi dunia saat ini penuh dinamika, bahkan peperangan antarnegara masih terus terjadi di sejumlah kawasan.

Situasi itu menuntut kesiapan seluruh komponen TNI, termasuk Korps Marinir yang memiliki reputasi tinggi di setiap palagan. “Perkembangan lingkungan strategis global saat ini penuh dengan gejolak, masih terjadi peperangan antar negara,” tegas Endi, dikutip dari keterangan Dispen Kormar, Kamis (18/9)/2025).

Panglima Marinir melanjutkan, ancaman yang dihadapi bangsa Indonesia bukan hanya dari luar negeri. Tantangan dalam negeri juga kian kompleks dan menuntut kesiapan penuh seluruh prajurit TNI Angkatan Laut, khususnya di korps satuan elite tersebut.

“Oleh karena itu, sangat dibutuhkan kesiap-siagaan TNI terutama Korps Marinir sebagai salah satu komando utama operasi TNI yang selalu hadir di setiap palagan dan memberikan hasil yang membanggakan,” kata Letjen Endi.

Endi kemudian menegaskan, baret ungu yang kini dikenakan para prajurit muda bukan sekadar atribut seragam. Baret itu adalah simbol kehormatan sekaligus tanggung jawab besar yang melekat pada setiap prajurit Korps Marinir.

“Pada hari ini kalian semua telah mengukuhkan identitas diri kalian sebagai prajurit Korps Marinir yang pada hakikatnya merupakan pasukan pendarat amfibi dengan kualifikasi kemampuan prajurit komando,” ujarnya.

Panglima Marinir pun berpesan agar kebanggaan ini dijadikan sebagai dorongan untuk terus berlatih dan mengabdi dengan sepenuh hati. “Jadikan kehormatan ini sebagai motivasi untuk terus berkomitmen, berlatih, dan berjuang demi kemuliaan dan nama baik Korps Marinir,” pungkasnya. (Cky/*)

redaksi
redaksihttps://kabarindo24jam.com
Redaksi media Kabarindo24jam.com

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini