Kabarindo24jam.com | Bogor Kota –
Wali Kota Bogor Dedie A Rachim dan wakilnya, Jenal Mutaqin, ternyata sungguh-sungguh melibatkan kalangan masyarakat dalam merancang RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kota Bogor. Hal itu terlihat dalam acara sarasehan RPJMD di Balai Kota pada Senin (28/7/2025).
Acara tersebut diadakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) dengan menggandeng sejumlah unsur masyarakat untuk menarik keterlibatan masyarakat dalam merancang RPJMD Kota Bogor.
Salah satunya dengan memberikan wadah untuk memberikan usulan dan aspirasi, yaitu acara sarasehan yang dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin dan Kepala Bapperida Kota Bogor, Rudy Mashudi.
Jenal Mutaqin menyampaikan, sarasehan ini sebagai sarana masyarakat mengetahui visi misi Kota Bogor lima tahun ke depan secara mendetail. Sebelum nantinya disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) RPJMD.
“Masukan dari masyarakat cukup positif dan lebih kepada permasalahan yang banyak ditemukan. Bapperida menyusun narasi aspirasi ini yang masuk ke dalam visi misi,” kata Jenal Mutaqin dalam keterangannya yang dikutip pada Selasa (29//2025).
Nantinya, setelah aspirasi masyarakat itu ditampun dan dikaji, kemudian akan dimasukkan dalam rencana strategis (renstra) di masing-masing OPD. Dengan target 20 Agustus Perda RPJMD sudah disahkan.
Salah satu usulan yang dikemukakan adalah tentang Ruang Terbuka Hijau (RTH). Dimana saat ini ada aturan baru mengenai RTH yang isinya berkaitan dengan indikator perubahan dari aturan yang sebelumnya. “Saya sepakat ada ruang-ruang terbuka yang terbengkalai baik milik swasta atau pemerintah itu bisa diberdayakan masyarakat. Namun semua butuh kesadaran,” tukas Jenal.
Di sisi lain, Jenal Mutaqin juga mengingatkan beberapa hal kepada Aparatur Sipil Negara (ASN). Salah satunya mengenai kamtibmas yang menyangkut pelajar. Beberapa waktu lalu, para pelajar di Kota Bogor sempat menjadi sorotan karena tertangkap hendak tawuran dan pesta minuman keras.
“Maka saya tekankan lagi tentang pentingnya satgas dan patroli dari Satpol PP. Sekalian saja sisir lagi pengamen-pengamen yang masih ada,” jelasnya. Untuk itu, lanjut Jenal, semua perangkat daerah untuk lebih aktif merespon segala keluhan dari masyarakat. Baik yang masuk melalui SiBadra maupun media sosial masing-masing. (Man/*)
Connect With Us