Kabarindo24jam.com, Jakarta – Mantan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal resmi dilantik menjadi Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) menggantikan Rahman Hadi di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (19/5). Pelantikan tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) yang ditetapkan di Jakarta pada 9 Mei 2025.
Dalam amanatnya di acara pelantikan, Ketua DPD RI Sultan B Najamuddin menyatakan percaya Iqbal dapat menjalankan tugas sebagai sekjen DPD RI. Apalagi, sambungnya, Iqbal merupakan polisi aktif yang telah menjalankan tugas jabatan sebelumnya dengan baik.
“Kami percaya bahwa pengalaman dan keahlian saudara akan sangat bermanfaat bagi lembaga DPD ini dalam menjalankan tugas-tugas profesionalnya dan membawa proses terbaru untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas lembaga,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sultan berharap seluruh jajaran sekretariat dan pegawai DPD RI membantu segala tugas yang akan dijalankan oleh Iqbal. Ia menyebut seluruh pegawai sekretariat DPD adalah suatu kesatuan yang diberikan tugas dan fungsi mereka masing-masing. “Yang membedakan saudara-saudara sekalian adalah uraian tugas berdasarkan jabatan masing-masing,” tutur dia.
Diketahui sebelumnya pada awal Mei lalu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah merotasi Iqbal dari posisinya sebagai Kapolda Riau menjadi Pati Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri dalam rangka penugasan di DPD RI.
Sebelum mendapatkan penugasan luar struktur di DPD RI, Iqbal tercatat memiliki sejumlah jabatan strategis di Korps Bhayangkara. Pria kelahiran 4 Juli 1970 itu diketahui lulus dari Akademi Kepolisian atau Akpol pada tahun 1991 bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Ia pun tercatat banyak berkiprah di bidang Satuan Lalu Lintas (Satlantas). Ia memulai kariernya sebagai Wakasat Lantas Polresta Banjarmasin pada tahun 1993 dan menjadi Kasat Lantas Polres Kota Baru pada tahun 1994.
Iqbal kemudian menjabat sebagai Kasat Lantas Poltabes Pekanbaru pada tahun 2000 dan menjadi Wakapolresta Dumai pada tahun 2003. Setelahnya, Iqbal menjabat sebagai Kasat Lantas Polwiltabes Surabaya pada tahun 2008.
Kariernya kemudian meroket saat menjadi Kapolres Gresik di tahun 2009 dan Kapolres Sidoarjo di tahun 2010. Setahun setelahnya ia dipercaya menjabat sebagai Wakapolwiltabes Surabaya dan Kepala SPN Lido Polda Metro Jaya.
Iqbal kemudian ditarik menjadi Kapolres Metro Jakarta Utara pada tahun 2013. Dua tahun berselang, ia kemudian menjabat sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya. Pada tahun 2016, dia ditunjuk sebagai Kapolrestabes Surabaya. Setahun setelahnya ia ditempatkan sebagai Karo Penmas Divisi Humas Polri.
Selanjutnya, Iqbal dimutasi sebagai Wakil Kepala Polda Jawa Timur di tahun 2018. Tapi tak sampai satu tahun, Iqbal mendapatkan promosi sebagai Kadiv Humas Polri dan kemudian menyandang pangkat Inspektur Jenderala atau Irjen.
Jabatan tersebut diemban Iqbal selama dua tahun sebelum dimutasi menjadi Kapolda Nusa Tenggara Barat di tahun 2020. Terakhir, Iqbal dimutasi menjadi Kapolda Riau selama hampir empat tahun dari 2021 hingga 2025. (Cok/*)
