Kabarindo24jam.com | Cibinong – Setelah meraih penghargaan sebagai penerbit sertifikat halal terbanyak secara nasional, Syarikat Islam (SI) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan ekonomi keumatan, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Ketua DPC Syarikat Islam Kabupaten Bogor, H.Miad Mulyadi, SH., MH, menjelaskan bahwa fokus utama program SI saat ini adalah membantu para pengusaha UMKM memperoleh sertifikat halal. Menurutnya, sertifikasi halal memberikan dampak besar terhadap peningkatan daya saing dan kepercayaan konsumen terhadap produk lokal.
“Program terbesar kami adalah meningkatkan ekonomi keumatan. Salah satu caranya dengan mendukung UMKM lewat penerbitan sertifikat halal. Dampaknya luar biasa bagi pelaku usaha, karena mereka jadi lebih percaya diri memasarkan produknya,” ujarnya.
Kembangkan Koperasi dan Usaha Internal
Selain sertifikasi halal, SI juga mengembangkan koperasi yang menjadi basis ekonomi anggota. Koperasi ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak, teh, dan telur yang dipasok langsung oleh jaringan usaha Syarikat Islam.
“Untuk sementara koperasi kami memang difokuskan untuk kalangan Syarikat Islam di setiap kecamatan. Kami mendorong anggota membeli kebutuhan pokok melalui koperasi Syarikat Islam,” jelasnya.
Koperasi tersebut saat ini sudah tersebar di beberapa wilayah, di antaranya Cibinong dan Bogor Barat. Ke depan, SI menargetkan pembentukan lebih banyak unit koperasi aktif hingga akhir tahun.
Gerakkan Anak Muda Lewat Digital Marketing
Dalam upaya menjaga relevansi organisasi di kalangan generasi muda, Syarikat Islam juga membentuk wadah bagi para milenial dan generasi Z untuk terlibat aktif, terutama di bidang digital marketing.
“Anak muda sekarang lebih suka hal yang ‘fresh’. Kami rekrut mereka untuk ikut pelatihan digital marketing dan memasarkan produk-produk SI lewat media sosial seperti TikTok, Instagram, dan Facebook,” katanya.
Menurutnya, langkah ini tidak hanya memperluas jangkauan pemasaran, tapi juga menjadi sarana kaderisasi agar anak muda mengenal lebih jauh misi dan visi Syarikat Islam.
Berperan Aktif di Masa Pandemi
Ketua DPC Syarikat Islam yang juga seorang pebisnis dan praktisi hukum ini, mengenang kontribusi organisasinya saat pandemi COVID-19. Pada masa itu, SI menjadi salah satu ormas Islam yang aktif membantu masyarakat dengan mengadakan tiga kali kegiatan vaksinasi gratis yang dibiayai secara mandiri.
“Kami mengadakan kegiatan pemberian vaksin dan berhasil memvaksin sekitar 5.000 orang. Semua biaya berasal dari dana internal kami,” ungkapnya.
Dalam sepuluh tahun ke depan, Syarikat Islam Bogor menargetkan diri menjadi organisasi Islam yang tidak hanya dikenal sebagai ormas tertua di Indonesia, tetapi juga sebagai motor penggerak ekonomi umat. Untuk mencapai itu, SI membuka ruang kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan Dinas Koperasi serta UMKM.
“Kami sangat berharap bisa bersinergi dengan pemerintah daerah, khususnya Dinas Koperasi dan UMKM. Tujuannya agar program pemberdayaan ekonomi umat bisa berjalan lebih luas dan berkesinambungan,” ujarnya.
Lewat berbagai inisiatif tersebut, Syarikat Islam kabupaten Bogor optimistis dapat memperkuat peran umat Islam dalam sektor ekonomi sekaligus menjadikan organisasi ini lebih dikenal dan dicintai masyarakat luas. (Man*/)
