Kabarindo24jam.com | Citeurep – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir kini tengah concern melakukan evaluasi aset-aset yang dimiliki Kementerian yang dipimpinnya. Kali ini, Erick menyasar P3SON (Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional) yang berada di kawasan Hambalang, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor – Jawa Barat.
Mantan bos Kementerian Badan Usaha Milik Negara itu mengungkapkan, bahwa tujuan peninjauan yang dilakukan dirinya bersama pejabat utama Kemenpora ke Hambalang adalah bagian dari evaluasi aset-aset yang dimiliki Kemenpora. Sebelumnya, eks Menteri BUMN itu telah meninjau Pusat Pelatihan Nasional di Cibubur.
“Setelah kemarin kami datang ke pusat pelatihan atlet cibubur, hari ini kami mengunjungi P3SON Hambalang untuk mengevaluasi aset-aset yang ada di Kemenpora, sehingga nantinya bisa digunakan secara efektif di masa mendatang,” kata Erick dalam keterangan tertulis, Rabu (15/101/2025).
Tak hanya berkeliling melihat bangunan, di lokasi P3SON Hambalang yang lama mangkrak ini, Erick bersama Sesmenpora Gunawan Suswantoro juga melakukan rapat kecil bersama Staf Ahli Bidang Pembangunan Daerah Kemenko Infra Arif Rahman, Asdep Infrastruktur Umum dan Sosial Kemenko Infra Lukijanto, Dirut Adhi Karya Entus Asnawi, Dirjen Strategis KemenPU Bisma Staniarto, dan beberapa pejabat lainnya.
Seperti diketahui, proyek Hambalang dicetuskan sejak tahun 2003 ketika Kemenpora masih berbentuk Direktorat Jenderal (Ditjen) Olahraga di bawah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Hambalang dilatarbelakangi kebutuhan pusat pendidikan dan pelatihan olahraga berkualitas.
Semula proyek tersebut bukan bernama P3SON melainkan Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar Tingkat Nasional yang awalnya menjadi tempat pembibitan atlet usia dini dan remaja. Pada tahun 2004, di masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), telah dibangun masjid, asrama, lapangan sepakbola dan pagar.
Selain asrama dan masjid, kompleks olahraga seluas 32 hektar tersebut sudah berdiri sebuah gedung olahraga serbaguna yang kondisinya baru 50 persen. Hampir sebagian dari 25 bangunan yang direncanakan digarap di kompleks olahraga Hambalang sudah sekitar 75 persen dibangun.
Namun entah kenapa, proyek Hambalang ini tak berlanjut hingga saat ini meskipun pada 2015 lalu pernah dikunjungi Presiden Joko Widodo yang mengaku datang untuk melihat kemungkinan melanjutkan pembangunan. Sehingga kini, kondisinya menjadi terbengkalai karena Pembangunan yang mangkrak. (Adul/*)