Jalan Lintas Karang Anyar II–Gunung Agung Kian Parah, Warga Desak Pemerintah Segera Bertindak
BENGKULU UTARA – Kondisi jalan lintas Desa Karang Anyar II menuju Desa Gunung Agung Kecamatan Kota Arga Makmur semakin memprihatinkan. Setiap kali hujan turun, lubang-lubang besar yang tergenang air menjadikan jalan ini bak kubangan. Selain mengganggu kenyamanan, situasi tersebut juga membahayakan keselamatan para pengendara.
Kekhawatiran warga semakin besar di depan Tempat Pemakaman Umum Desa Karang Anyar II. Genangan air bercampur jalan berlubang membuat proses pengantaran jenazah ke Pemakaman Liat Lahat sering kali terhambat.
“Ini jalur vital, setiap pagi dilalui masyarakat, terutama anak-anak sekolah. Jangan tunggu jatuh korban dulu baru diperbaiki,” tegas perwakilan Yayasan Kabarindo.
Warga berharap Kepala Desa Karang Anyar II segera mengambil langkah nyata, sekaligus mendorong Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara turun tangan. Menurut Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, pemerintah daerah berkewajiban memelihara jalan demi keselamatan pengguna. Bila kelalaian ini berujung pada korban jiwa, maka ada konsekuensi hukum yang tak bisa dihindari.
Dengan derasnya keluhan masyarakat, desakan agar pemerintah segera memperbaiki jalan rusak ini kian menguat. Keselamatan dan kelancaran aktivitas warga seharusnya menjadi prioritas utama, bukan sekadar janji tanpa tindakan. (Wen*/)