Minggu, 23 November 2025

Berangkat Sekolah Jam 04.00, Semangat Bocah SD Ini Bikin Haru

Kabarindo24jam.com | Jakarta – Seorang siswa SD di Duren Sawit, Jakarta Timur, menjadi viral karena kisah keteguhannya menempuh perjalanan jauh demi tetap bersekolah di tempat yang ia sukai. Meski kini tinggal di Tangerang bersama ibunya, bocah bernama Hafithar itu menolak pindah sekolah karena merasa nyaman dengan lingkungan belajar lamanya.

Kepala Satuan Pelaksana Pendidikan Duren Sawit, Farida Farhah, menjelaskan bahwa Hafithar tidak pernah mengeluh meski harus berangkat sejak dini hari. “Anaknya merasa sudah nyaman dan tidak keberatan terkait dengan keberangkatan anak tersebut dari pagi dengan perjalanan yang segitu panjangnya. Anaknya merasa juga enjoy juga gitu kan,” ujar Farida saat dikonfirmasi, Sabtu (22/11/2025).

Farida menuturkan, sebelum pindah ke Tangerang karena pekerjaan, ibu Hafithar—yang merupakan orangtua tunggal—tinggal tak jauh dari sekolah. Namun setelah berpindah domisili, sang anak tetap bersikeras melanjutkan pendidikan di SDN Klender 04 tempat ia sudah merasa betah. “Orangtuanya memang dulu tinggal dekat sekolah. Setelah pindah, anaknya tetap bersekolah di sana. Itu yang disampaikan pihak sekolah kepada kami,” jelasnya.

Meski menolak mutasi, Hafithar kini bersedia tinggal sementara di rumah temannya di wilayah Klender agar perjalanannya tidak seberat sebelumnya. “Saat ini dia sudah mau. Senin besok dia sudah berada di Duren Sawit, di wilayah Klender, bersama temannya laki-laki, di rumah temannya laki-laki, diurus oleh orangtua temannya,” kata Farida. Kebijakan ini diambil untuk menjaga kesehatan dan keselamatan Hafithar yang setiap hari berangkat pukul 04.00 WIB tanpa alat komunikasi pribadi.

Kisah Hafithar viral setelah sebuah video memperlihatkan dirinya menali sepatu di Stasiun Tanah Abang pada pukul 04.40 WIB. Banyak warga yang memuji semangatnya yang tak luntur meski harus menempuh perjalanan panjang menggunakan KRL. Kepala Sudin Pendidikan Wilayah I Jakarta Timur, Fahmi, membenarkan bahwa siswa dalam video tersebut memang murid SDN Klender 04. Proses mutasi baru bisa dilakukan setelah pembagian rapor pada Desember mendatang, sementara Hafithar terus menunjukkan kegigihan dalam belajar meski keadaan memaksanya berjuang lebih keras. (Man*/)

redaksi
redaksihttps://kabarindo24jam.com
Redaksi media Kabarindo24jam.com

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini