Home / Ekonomi

Selasa, 30 November 2021 - 23:35 WIB

DPR Setujui Deputi Gubernur Bank Indonesia yang Baru

JAKARTA — Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memutuskan untuk menyetujui Juda Agung dan Aida Budiman menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI). Hal tersebut diambil setelah Juda dan Aida menjalani fit and proper test di Komisi XI DPR, Selasa (30/11/2021).

Dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi XI DPR Dito Ganinduto, keputusan ini diamini seluruh anggota Komisi alias secara aklamasi. “Kita sepakati dapat diterima sebagai calon Deputi Gubernur Bank Indonesia dan akan diproses seperti peraturan yang ada,” katanya.

Seluruh anggota Komisi XI dari sembilan fraksi menyatakan setuju atas pencalonan Juda dan Aida. “Jadi, kesembilan fraksi menyatakan kedua calon dari Bank Indonesia sebagai Deputi Gubernur, yaitu saudara Juda Agung dan Aida Budiman dianggap mempunyai kapasitas yang mumpuni,” ujar Dito.

Baca Juga :  LKPP Dorong Produk UMKM Masuk ke Dalam E-Katalog

Sebagai informasi, Juda Agung sebelumnya merupakan pejabat Asisten Gubernur Bank Indonesia. Ia menduduki posisi tersebut sejak Januari 2020. Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif Macroprudential Policy BI.

Juda sempat didapuk memimpin di Dana Moneter Internasional (IMF) sebagai Direktur Eksekutif sejak 2014 hingga 2017. Ia mengenyam pendidikan sarjana di Institut Pertanian Bogor (IPB) jurusan Teknik Industri Pertanian. Kemudian, Juda melanjutkan pendidikan master dan doktoral di University of Birmingham jurusan perbankan dan ekonomi.

Baca Juga :  10 Aturan Main Diterbitkan, LKPP Desak Pemerintah Daerah Segera Belanjakan APBD

Sementara, Aida Budiman menjabat sebagai Asisten Gubernur Bank Indonesia sejak tahun lalu. Ia juga sempat menduduki posisi Direktur Eksekutif di beberapa departemen BI sejak 2013. Juga sebagai Wakil Direktur Eksekutif IMF periode 2010 hingga 2013.

Aida juga mengenyam pendidikan di IPB jurusan Agribisnis. Setelah lulus, dia melanjutkan studi masternya di University of Southern California dan studi doktoral di Claremont Graduate University jurusan ekonomi. (***/CP)

Share :

Baca Juga

Ekonomi

Pemkot Revitalisasi Pasar Bogor, Pedagang Kenapa Menolak?

Ekonomi

Hotel Sayaga Ujicoba Operasional, Jufri Puji Peran Bupati Bogor

Ekonomi

Ini 7 Alasan Pasar Kripto Ambruk di Mei 2025!

Bogor Raya

Pasar Ciluar Masih Semrawut! Kepala Pasar Buka-bukaan Soal Parkir Liar dan PKL Bandel

Ekonomi

Rupiah Melemah Dampak Ketidakpastian Kebijakan Tarif AS

Ekonomi

500 lebih gerai Alfamart Ditutup! Ini Alasan Mengejutkannya

Ekonomi

Shell Indonesia Lepas Kepemilikan SPBU, Operasional Tetap Jalan Seperti Biasa

Ekonomi

Mulai 5 Juni! Diskon Listrik 50% Kembali, Siapa yang Dapat?