PADANG — Seorang emak atau kaum ibu yang membuat video viral tentang ramainya pengunjung sebuah restoran di Kota Padang-Sumatera Barat tanpa menerapkan protokol kesehatan (Prokes), menyampaikan permintaan maafnya karena telah melakukan candaan yang kurang pantas.
Emak-emak dalam video tersebut menyebutkan pengunjung rerstoran itu tidak ada jaga jarak, atau tak ada pembatasan. Dalam video itu juga, emak-emak ini menyinggung kondisi di Jakarta yang banyak pembatasan.
Video permintaan maaf seorang emak yang mengaku bernama Yulianti itu diunggah akun @hidayahsmarphone. Berikut pernyataan permintaan maaf lengkapnya:
‘Assalamualaikum Warahmatullahi Wabaraktuh. Saya yang bernama Yulianti, yang bikin video di Bebek Sawah. Saya minta maaf khususnya ke Pemerintahan Indonesia dan masyarakat Indonesia. Saya tadi itu bikin video cuma canda-candaan.
Mohon maaf ya pemilik tempat makan Bebek Sawah saya cuma becandaan, yang membuat teman-teman. Tidak ada maksud apa-apa, karena girang-girang jadi keceplosan. Mohon jangan diperpanjang permasalahan ini.
Saya mohon maaf ya semua, rekan-rekan masyarakat Indonesia. Di seluruh Tanah Air khusunya Bebek Sawah yang di Sumatra Barat ini. Saya mohon maaf sebesar-besarnnya atas keteledoran saya ini dalam berbicara, karena sanang hatinya ada di kampuang.
Mohon maaf sebesar-besarnya, tolong jangan diperpanjang ya Pak yang sebagai pemiliknya. Terima kasih. Assalamualaikum Warahmatullahi Wabaraktuh’.
Sementara itu, pemilik akun @hidayahsmarphone dalam postingannya menjelaskan, permintaan maaf dari Ibu Yulianti sebagai orang yang telah membuat video di area Restoran Bebek Sawah dan mengunggah di WhatsApp dia sendiri. (***CP)