Home / Polhankam

Senin, 9 Juni 2025 - 08:19 WIB

OPM Tembak Mati 2 Tukang Bangunan di Papua

Kabarindo24jam.com | Jayapura – Suasana tenang di Kampung Eromaga, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, mendadak berubah mencekam, Sabtu (8/6/2025). Dua tukang bangunan yang sedang mengerjakan pembangunan gereja ditembak mati oleh kelompok separatis bersenjata (OPM).

Korban diketahui berinisial R dan M. Keduanya berasal dari Toraja, Sulawesi Selatan, dan sedang bekerja sebagai tukang bangunan untuk proyek pembangunan rumah ibadah di kampung tersebut.

“Penembakan dilakukan sekitar pukul 09.00 WIT saat korban sedang bekerja,” ujar Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Minggu (9/6/2025).

Menurut Faizal, pelaku diduga merupakan bagian dari Kelompok Separatis Teroris (KST) pimpinan Numbuk Telenggen. Setelah menembak korban, kelompok ini juga sempat membawa kabur salah satu motor milik warga.

Baca Juga :  Dukung Kebebasan Berpendapat, TNI Tegaskan Junjung Tinggi Demokrasi

“Kami menduga kuat pelakunya adalah kelompok Numbuk Telenggen. Saat ini aparat gabungan TNI-Polri tengah melakukan pengejaran,” kata Faizal.

Setelah kejadian, aparat keamanan langsung mengevakuasi jenazah kedua korban ke Puskesmas Ilaga. Situasi di sekitar lokasi kejadian pun diperketat.

Sudah Direncanakan

Faizal menambahkan, aksi ini diduga sudah direncanakan. “Penembakan terjadi di lokasi yang sebenarnya sedang diawasi aparat, tapi kelompok ini memang kerap muncul secara mendadak dan mengincar warga sipil yang tidak bersenjata,” ujarnya.

Baca Juga :  Purnawirawan TNI Kirim Surat Pemakzulan Wakil Presiden ke MPR-DPR !

Kedua korban bukan anggota aparat, bukan juga pejabat. Mereka hanya pekerja bangunan yang sedang menunaikan tugas membangun gereja. Peristiwa ini kembali menunjukkan bahwa kelompok separatis tak segan menyasar warga sipil.

Respons TNI-Polri

Pihak aparat gabungan menyatakan operasi pengejaran dan penyisiran terhadap pelaku terus dilakukan. Pasukan juga telah disiagakan untuk mengamankan warga di sekitar lokasi, guna mencegah terulangnya serangan serupa.

“Fokus kami saat ini adalah pengejaran pelaku dan menjamin keselamatan warga sipil lainnya,” tegas Faizal.

Hingga kini, aparat masih melakukan pendalaman terkait motif serangan serta jalur pelarian kelompok tersebut.

Share :

Baca Juga

Polhankam

Pasukan Gerak Cepat Angkatan Udara Gelar Latihan Puncak

Polhankam

TNI AL Matangkan Rencana Pembentukan Komando Daerah Maritim

Polhankam

Purnawirawan TNI Usul Pemakzulan Wapres, Sikap Pimpinan DPR Tak Jelas
kabarindo24jam.com

Polhankam

TNI AL Bangun Kekuatan Maritim yang Modern dan Berdaya Gentar
kabarindo24jam.com

Polhankam

Purnawirawan TNI Kirim Surat Pemakzulan Wakil Presiden ke MPR-DPR !

Polhankam

Bupati Bogor Gugah Warganya Amalkan Nilai-Nilai Pancasila

Polhankam

Dukung Kebebasan Berpendapat, TNI Tegaskan Junjung Tinggi Demokrasi

Polhankam

Ratusan Taruna Angkatan Udara Mendapat Brevet Para