MEDAN — Kepala Polsekta Medan Kota, Kompol Rikki Ramadhan SIK menegaskan jajarannya all out dalam mendukung pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat di kota Medan, khususnya wilayah hukum Polsekta Medan Kota.
Hal ini dikatakannya usai memimpin apel siang petugas gabungan PPKM Darurat di halaman Makopolsekta Medan Kota, Kamis (15/07/2021). “Kami dalam satu frekuensi yang sama, bersama-sama memutus mata rantai corona,” kata Kompol Rikki.
Rikki mengatakan petugas bakal meningkatkan kegiatan atau patroli skala secara bergerak. Hal itu mempertimbangkan kondisi masyarakat Medan yang cenderung dinamis.
Ia menambahkan, kegiatan itu melibatkan unsur TNI, Dishub dan Satpol PP, pemerintahan kecamatan dan kelurahan serta kepala lingkungan. “Bersama jajaran TNI dan Pemkot Medan kegiatan patroli kami pertebal agar seluruh sudut bisa terjangkau,” paparnya.
Tim Pengurai Kerumunan (TPK), lanjut Rikki, semakin dioptimalkan. Petugas bakal mengurai dan mengimbau potensi kerumunan di masing-masing kawasan. Menurutnya lagi, kegiatan stationer yakni Operasi Yustisi tetap diadakan. Namun, operasi menyasar lokasi-lokasi rawan kerumunan.
“Tetap ada juga kegiatan stationer seperti razia masker. Namun tetap kami utamakan razia di lokasi rawan kerumunan. Selain melakukan penindakan, akan dilakukan sosialisasi dan pencegahan,” imbuh Kompol Rikki.
Sementara itu, Iptu AE Rambe menghimbau agar seluruh masyarakat ikut berperan aktif membantu petugas menjalankan PPKM Darurat. “Tanpa peran serta aktif masyarakat, PPKM Darurat ini tidak akan berhasil sebagaimana yang diharapkan. Dan peran para wartawan juga cukup strategis,” ujarnya. (Loebis)
