Sabtu, 10 Mei 2025

Provokator Aksi Demo di Masa Pandemi Covid Sudah terdeteksi

JAKARTA — Badan Intelijen Negara (BIN) secara aktif melaksanakan patroli siber selama 24 jam penuh setiap hari. Patroli itu bertujuan untuk mencermati dinamika penanganan pandemi Covid-19, serta gejolak masyarakat terhadap kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“BIN aktif melaksanakan patroli siber selama 24 Jam, setiap hari selama seminggu dalam rangka mencermati aspirasi maupun berbagai narasi yang berkembang di ranah siber,” ujar Deputi VII BIN sekaligus juru bicara BIN, Wawan Hari Purwanto kepada wartawan, Minggu (25/7/2021).

Temuan BIN kata Wawan, demonstrasi di era pandemi termasuk demonstrasi Jokowi End Game merupakan salah satu narasi yang dikembangkan di media sosial. Bahkan, para provokator dengan sengaja mencatut logo-logo perusahaan e-commerce untuk menarik massa yang lebih banyak.

Baca Juga :  Panglima Kodam Jaya dan Habib Luthfi pimpin Ikrar Kebangsaan

“Faktanya perusahaan-perusahaan tersebut maupun komunitas ojol menyebut rencana aksi tersebut adalah bagian dari kabar bohong,” kata Wawan seraya menegaskan BIN sudah mencermati siapa saja pihak yang bermain di balik aksi-aksi tersebut.

Sementara itu, pengamanan tetap dilakukan guna mencegah secara dini dan mendeteksi dini dari segala kemungkinan provokasi lanjutan di lapangan. Hal itu, tambah Wawan, dilakukan sebagai antisipasi guna mencegah klaster baru Covid-19.

Dia menambahkan, BIN tidak memungkiri bahwa kebijakan PPKM membuat masyarakat lebih susah bergerak, sehingga ada sebagian masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya.

Namun demikian sambung Wawan, penyampaian aspirasi melalui aksi turun ke jalan rentan menciptakan klaster baru Covid-19 seiring munculnya varian delta yang lebih infeksius dan cepat penularannya. (***/CP)

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini