BOGOR — Dalam rangka melestarikan permainan berkarakter olahraga tradisional, Komunitas Pemuda Bantarjati Atas Kota Bogor bersama sejumlah individu penggemar layangan di Bogor, menggelar serial turnamen layangan adu di beberapa lokasi.
Turnamen ini dilangsungkan secara serial atau diadakan beberapa kali sepanjang 2021. Perdana, dimulai pada tanggal 27-28 Maret lalu berlokasi di lapangan AMB Jalan Raya Pajajaran belakang kantor BTPN Bogor yang diikuti 128 peserta dari wilayah Jabodetabek, Bandung dan Sukabumi.
Turnamen layangan adu secara perdana yang didukung oleh klub Banteng Kite ft Obid Squad ini meski tidak terlalu serius alias dilandasi hobi yang sama, memperebutkan hadiah yang lumayan besar, yakni untuk Juara 1 memperoleh uang tunai Rp. 3.500.000 plus sertifikat dan piala.
“Sementara untuk juara 2 mendapat Rp.2.000.000 plus Piala dan Sertifikat, juara 3 diberi hadiah Rp.1.000.000, serta juara 4 dapat Rp. 750.000. Ditambah lagi, juara harapan peringkat 5-8 mendapat uang pembinaan plus doorprize,” jelas Ketua Panitia Dwi Santoso kepada kabarindo24jam, Sabtu (3/4/2021).
Dwi mengungkapkan bahwa maksud & tujuan dari ini ialah untuk melestarikan olahraga tradisional, mempererat tali silaturahmi antar daerah se Jabodetabek, Bandung & Sukabumi. “Selain itu, kita juga turut membantu UMKM Di sekitar lokasi turnamen,” ujar Dwi.
Ia menambahkan, setelah turnamen layangan adu perdana ini, pihaknya akan menggelar lagi turnamen setelah puasa ramadhan. “Animo dan antusiasme warga pecinta layangan begitu tinggi, jadi turnamen layangan adu akan digelar lagi setelah lebaran,” ujar Dwi.
Berikut daftar para juara turnamen layangan adu serial pertama;
Juara 1. Epul ( Plabor) Bogor
Juara 2. Roni (Cheetah) Bogor
Juara 3. Sandy (Nightfury) Bandung
Juara 4. Nunuy (Cheetah) Bogor
Dan terakhir juara harapan 5-8 Cheetah & Cheetah, dari Baraya Cicurug & Huwi. (Dwicky)
