MEDAN — Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Waka Polri), Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, mengadakan kunjungan kerja ke wilayah Sumatera Utara (Sumut) dalam rangka monitoring dan meninjau pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah itu.
Salah satu kegiatan Waka Polri ialah mengecek kondisi Posko PPKM Level 4 serta kegiatan penerapan protokol kesehatan (Prokes) di Kompleks Menteng Indah, Jalang Menteng, Kelurahan Menteng, Lingkungan VIII, Kecamatan Medan Denai, Selasa (3/8/2021).
Waka Polri Eddy Pramono datang ke lokasi bersama Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, Pangdam I/BB Mayjen TNI Hasanuddin dan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, disambut Wali Kota Medan Bobby Nasution, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko.
Setibanya di Kompleks Menteng Indah, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, langsung mengecek Posko PPKM Mikro yang didirikan masyarakat setempat dalam mendukung kebijakan pemerintah dalam menangani penyebaran pandemi Covid-19.
Dalam pemaparannya, Kepala Lingkungan VIII, Nainggolan, mengatakan, didirikannya Posko PPKM karena adanya warga di Kompleks Menteng Indah yang terpapar Covid-19. “Mengingat adanya yang terpapar Covid, warga pun berkolaborasi membentuk Posko PPKM Mikro,” katanya.
Nainggolan mengungkapkan, kegiatan di Posko PPKM Mikro setiap harinya melaksanakan piket jaga oleh masyarakat, kelurahan, puskesmas, Babinkamtibmas dan Babinsa. “Petugas PPMK memasang stiker isolasi mandiri di depan rumah warga yang terpapar Covid,” ungkapnya.
Bahkan, petugas Posko PPKM akan membantu menyediakan kebutuhan pokok bagi warga Kompleks Menteng Indah yang terpapar Covid-19. Kebutuhan pokok bersumber dari swadaya warga.
Sementara itu, Waka Polri Gatot Eddy, mengapresiasi warga Kompleks Menteng Indah dalam menangani Covid-19. “Saya lihat Posko PPKM yang didirikan cukup baik karena disediakan tempat isolasi mandiri bagi warga yang terpapar Covid dan membantu warga yang sedang menjalani isolasi mandiri,” ujarnya.
Gatot juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan seperti memakai maskar, jaga jarak serta menghindari kerumunan mengantisipasi klaster baru Covid-19.
“Tentu didirikannya Posko PPKM Mikro ini dapat diikuti wilayah-wilayah lainnya dalam menangani Covid-19 serta mempercepat pemulihan kesehatan nasional,” pungkasnya. (Loebis)
