Home / Headline / Politik

Minggu, 15 Mei 2022 - 20:51 WIB

Elektabilitas Prabowo dan Ganjar Diatas Anies dan Ridwan Kamil

JAKARTA — Elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bersaing ketat dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam survei Calon Presiden 2024 terbaru yang dirilis lembaga Indometer.

Prabowo meraih persentase suara sebesar 22,5 persen atau terpaut tipis dari Ganjar di angka 22,1 persen. Di urutan ketiga nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meraup elektabilitas 12,8 persen.

Seperti diketahui, dalam berbagai hasil survei selama 6 bulan terakhir, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo bersaing ketat di puncak elektabilitas calon presiden. Disusul Anies dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

“Prabowo dan Ganjar masih bersaing ketat di bursa capres, sementara Anies mengejar di belakangnya,” kata Direktur Eksekutif Indometer Leonard S.B. melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (15/5/2022).

Baca Juga :  Gerindra Pertanyakan Soal Formula E, Apa Memang Dibutuhkan Masyarakat?

Jika melihat tren sejak Juli 2020, elektabilitas Ganjar Pranowo cenderung naik, bahkan menembus 20 persen pada bulan September 2021. Sementara itu, Prabowo baru mulai bergerak naik dan kembali mengungguli Ganjar sejak Desember 2021.

Prabowo sebelumnya, kata dia, menikmati elektabilitas yang tinggi dampak dari dua kali mengikuti pemilihan presiden (pilpres). Namun, sejak pandemi COVID-19 Ganjar tampil sebagai penantang potensial.

Ganjar masih mendapat ganjalan dari internal partainya sendiri yang lebih condong mengunggulkan Puan Maharani yang digadang-gadang para elite PDI Perjuangan bakal maju berpasangan dengan Prabowo. “Ganjar harus mulai mencari dukungan partai-partai lain untuk mengonversi elektabilitas menjadi tiket pilpres,” ujarnya.

Lebih lengkap, Indometer juga menampilkan elektabilitas nama-nama lain yang masih beredar dalam bursa calon presiden, yakni Ridwan Kamil 8,6 perse, Sandiaga Uno 5,3 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 4,5 persen, Erick Thohir 4,0 persen, Khofifah Indar Parawansa 3,1 persen, dan Tri Rismaharini 2,3 persen.

Baca Juga :  Rapat Akhir Tahun, KPK Evaluasi Kinerja untuk Perubahan dan Perbaikan Kinerja

Berikutnya, Puan Maharani 1,7 persen, disusul nama Panglima TNI Jendral Andika Perkasa 1,2 persen, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto 1,1 persen, dan tokoh NU yang saat ini menjabat Menko Polhukam Mahfud MD sebesar 1,0 persen.

Survei Indometer dilakukan pada tanggal 20 hingga 27 April 2022 terhadap 1.200 responden di seluruh provinsi dan dipilih secara acak bertingkat survei (multistage random sampling). Untuk margin of error survei sekitar 2,98 persen dengan kepercayaan 95 persen. (CP/**)

Share :

Baca Juga

Headline

Program Infrastruktur dan Pendidikan di Kabupaten Bogor “Dipelototi’ KPK

Headline

Kontroversial dan Dikritisi, Penulisan Ulang Sejarah Terus Berlanjut

Polhankam

Prabowo Akhiri Polemik, Tegaskan 4 Pulau Milik Aceh

Hukum

Ahok Dukung Penegak Hukum Bongkar Korupsi Tanah di Jakarta

Politik

Jokowi, PSI, dan Langkah Membangun Panggung Politik ?

Nusantara

Muktamar PPP Ditunda, Bursa Ketum Makin Panas

Politik

Inikah Politik Pengkultusan? Atau Sebuah Strategi?

Politik

Sebaiknya Jokowi Ikuti SBY, Hidup Tenang Lepaskan Politik