Kabarindo24jam.com | Cibinong – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bogor yang juga istri dari Bupati Rudy Susmanto, Ny.Eva Rudy Susmanto, menegaskan bahwa Pembinaan PKK menjadi penting untuk meningkatkan pola kemitraan antara lembaga-lembaga di tingkat kecamatan dan desa.
“Sehingga kedepannya, program-program PKK dapat lebih berhasil dalam mensejahterakan masyarakat, khususnya pada pemenuhan hak dasar seperti di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi,” tutur Eva dikutip dari siaran pers Diskominfo Kabupaten Bogor, Kamis (11/9/2025).
Eva juga mengajak kepada seluruh kader PKK agar menjadi pemimpin yang sederhana, rendah hati dan memberi teladan baik kepada masyarakat. Kita rangkul masyarakat dengan kesederhanaan dan ketulusan agar tercipta kedamaian dan ketentraman di Kabupaten Bogor,” ucapnya.
Diketahui pada Rabu (10/9/2025), Eva meninjau langsung jalannya kegiatan Bina Daerah (Binda) dan Ngamumule Indung di Kecamatan Megamendung guna memastikan kegiatan tersebut berjalan dengan baik.
Selepas kegiatan Bina Daerah (BINDA), Eva meresmikan Gedung PKK Kecamatan Megamendung. Dilanjutkan dengan kegiatan Gerakan Penanaman Pohon dan Ngamumule Indung di Kecamatan Cisarua. Ada 50 pohon yang ditanam, dan rencananya akan dijadikan kegiatan rutin menanam di lahan-lahan yang tandus.
Ia menerangkan, kegiatan Bina Daerah PKK Kabupaten Bogor kali ini mencakup lima bidang pembinaan. Antara lain, sekretariat dan tertib administrasi PKK termasuk digitalisasi melalui e-PKK, peningkatan kapasitas kader, dan peningkatan jumlah kelompok dasawisma.
“Pokja 1 meliputi pembinaan pola asuh anak dan remaja di era digital serta pembinaan karakter keluarga. Pokja 2 mencakup gerakan keluarga Indonesia dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan ekonomi (Gelari Pelangi) melalui lomba gemar membaca, rumah pendidikan dan keterampilan, kampung mandiri, UP2K, dan koperasi,” terang Eva.
Ia melanjutkan, Pokja 3 mengembangkan program Aku Hatinya PKK serta peningkatan kualitas pangan, sandang, perumahan, dan tata laksana rumah tangga. Dan Pokja 4 berfokus pada transformasi Posyandu menjadi pusat pelayanan terpadu yang mencakup enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM).
“Yakni pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketentraman dan ketertiban umum, serta perlindungan masyarakat,” ujar Eva yang diketahui sangat rajin turun ke wilayah guna memotivasi kader PKK dan memastikan pelaksanaan program PKK berjalan sesuai rencana dan targetnya.
Dalam kesempatan itu, Eva juga mengapresiasi inovasi pengajian anak-anak yang digagas Camat Megamendung untuk mengurangi penggunaan gawai di kalangan anak. Ia menegaskan pentingnya peran keluarga, khususnya ibu, dalam mendidik anak sebagai generasi penerus bangsa.
“Indonesia akan menjadi negara yang kuat dan Kabupaten Bogor menjadi daerah yang maju, apabila kita, para ibu kader PKK, berhasil mendidik anak-anak kita menjadi orang yang bermanfaat bagi bangsa dan negaranya,” imbuh Eva. (Cky/)