Sabtu, 20 April 2024

Kabarindo24jam Berhasil Ciptakan Calon Atlet Taekwondo ITF

BENGKULU  — Sebanyak 12 atlet dari total 32 atlet Taekwondo ITF (International Taekwondo Federation) Indonesia dari Provinsi Bengkulu, berhasil lulus Ujian kenaikan tingkat atau Grading Test yang dilaksanakan mulai 12 Maret 2022 lalu. 

Atlet-atlet tersebut merupakan program pengembangan dan pelatihan olahraga beladiri Taekwondo ITF Indonesia yang dilaksanakan oleh media kabarindo24jam perwakilan Bengkulu dan pengurus ITF Indonesia sebagai induk ITF Indonesia Bengkulu.

Program Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) atau Grading Test dilaksanakan untuk mencari bibit atlet yang handal dan  dapat menetaskan bibit atlet sehingga kiprah Taekwondo ITF Indonesia dapat berkembang lebih luas lagi. 

Pelatih sekaligus Kepala Biro kabarindo24jam.com Bengkulu, Sabeum Wendi Hendra menjelaskan, bahwa dirinya merasa senang dan bangga atas prestasi murid atau siswa-siswi Taekwondo ITF Indonesia Bengkulu yang berhasil melalui tahapan grading test atau Ujian Kenaikan Tingkat (UKT).

“12 murid siswa yang berhasil berhak menggunakan sabuk yang lebih tinggi tingkatannya, saya bangga bahwa Dojang atau Unit latihan ITF Indonesia satu-satunya di Sumatera yang telah melakukan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) atau grading test,” jelas Wendi dalam keterangannya, baru-baru ini.

Ia menambahkan, Taekwondo ITF memang jenis beladiri Taekwondo yang berbeda dengan beladiri Taekwondo yang berafiliasi ke Kukkiwon serta kalo di Indonesia langsung di bawah PBTI. Untuk itulah saya berusaha untuk menyebarkan dan mencari generasi taekwondoin – taekwondoin dari jenis beladiri taekwondo ITF ini,” ungkapnya.

Baca Juga :  KONI Peduli, Tim Balap Motor Kabupaten Bogor Yakin Pertahankan Juara Umum Porprov XIV Jabar

Wendi juga mengucapkan terima kasih kepada President ITF Indonesian (sabeum Ivan Antonius) yang telah mempercayakan saya untuk mengembangkan beladiri Taekwondo ITF. “Demikian juga media kabarindo24.com tetap peduli dan terus eksis dalam mengembangkan seni beladiri Taekwondo ITF di wilayah Propinsi Bengkulu,” pungkas Wendi.

Sebagai informasi, beladiri Taekwondo ITF memang sudah lama ada di Indonesia, tetapi kebanyakan dari masyarakat di tanah air hanya mengenal jenis beladiri Taekwondo yang berafiliasi ke Korea Selatan (Kukkiwon) dan PBTI (Persatuan Beladiri Taekwondo Indonesia ) yang merupakan Induk organisasi Taekwondo yang ada di Indonesa.

Untuk itu pimpinan kabarindo24jam.com perwakilan Bengkulu yang juga pelatih ITF Indonesia Bengkulu tergerak untuk mengembangkan jenis beladiri ITF yang bermarkas di Kanada. Menariknya beladiri Taekwondo ITF merupakan jenis beladiri yang berasal dari pencipta beladiri Taekwondo itu sendiri yaitu, Jenderal Choi Hong Hi. (WHS)

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini