Jumat, 19 April 2024

Ketua DPD RI Soroti Khusus Soal Pembentukan Detasemen Kawal Khusus Kementerian Pertahanan

SURABAYA — Pembentukan Detasemen Kawal Khusus (Denwalsus) yang dibentuk Menteri Pertahanan Menhan Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan (Kemenhan) menjadi sorotan khusus Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

Senator perwakilan Provinsi Jawa Timur itu mempertanyakan urgensi pembentukan pasukan elit di Kemenhan tersebut. Sebab, selama ini tamu-tamu negara telah mendapat pengawalan prioritas oleh TNI/Polri setiap berkunjung ke Indonesia.

“Selama ini para tamu negara telah mendapat pengawalan dan pengamanan khusus dari jajaran TNI/Polri. Lalu untuk apalagi dibentuk pasukan pengawalan di Kemenhan itu?” kata LaNyalla dalam keterangan persnya, Minggu (18/4/2021).

Apalagi Denwalsus yang disebut-sebut akan melakukan tugas protokoler tersebut terdiri dari tiga matra TNI yakni Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara. “Jangan dilupakan bahwa Kemenhan ini merupakan lembaga sipil meski mengurus soal pertahanan negara,” tuturnya.

Ketua Dewan Kehormatan Kadin Jawa Timur itu menilai, selain pengamanan telah diberikan TNI/Polri kepada tamu negara, jika diperlukan sesuatu yang khusus boleh saja dikoordinasikan kepada kedua lembaga tersebut. Substansinya, Kemenhan tak boleh membuat satuan tersendiri.

Baca Juga :  Tingkatkan Kompetensi Auditor dan Kebutuhan Organisasi, BPK Bentuk Corporate University

LaNyalla tak mempersoalkan niat baik Prabowo yang ingin menampilkan prajurit Indonesia yang gagah di mata tamu undangan. “Tetapi urgensinya apa? Itu kan yang harus kita perhatikan dengan serius. Saya belum menemukan urgensi pembentukan lembaga ini,” papar mantan Ketua Umum PSSI ini.

Sebagaimana dikatakan juru bicara Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, Denwalsus diisi 100 orang prajurit dari tiga matra TNI yakni, Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara.

Dimana, pasukan bakal menjalankan tugas protokoler. Menurut Dahnil, tugas itu terkait penyambutan tamu kehormatan di Kemenhan. Selain itu, melakukan pengamanan internal di Kemenhan.

Dahnil menyebut pasukan jajar kehormatan itu dibentuk agar Kemenhan terlihat gagah ketika menerima tamu negara. Kemudian, secara fisik Denwalsus merepresentasikan prajurit Indonesia yang kuat dan gagah berwibawa. (CP/Iwan)

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini