Sabtu, 20 April 2024

Mampu Tangani Pandemi Covid-19, Mayoritas Rakyat Puas Pada Kinerja Jokowi

JAKARTA — Kinerja Presiden Joko Widodo dinilai sangat baik, khususnya dalam penanganan pandemi Covid-19 di tanah air. Hal itu ditandai dengan tingginya tingkat kepuasan masyarakat berdasarkan hasil survei terbaru Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) periode akhir Februari – awal Maret 2021.

Dalam siaran persnya yang diterima wartawan, Sabtu (13/3/2021), Direktur Eksekutif LKPI, Arifin Nur Cahyono menjelaskan, tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi ini merupakan satu poin dari hasil survei pihaknya yang dilakukan pada rentang tanggal 28 Februari hingga 8 Maret 2021 lalu.

Dalam survei tersebut, mayoritas responden (masyarakat dengan berbagai latarbelakang) yang totalnya mencapai 1.898 orang, mengaku merasa puas dan percaya dengan kinerja Presiden Jokowi dan pemerintahannya karena mampu menangani pandemi Covid-19.

“Data survei menyatakan bahwa 82,8 persen responden sangat percaya dan puas akan kinerja pemerintahan Jokowi-Maruf Amin dalam mengatasi dan menanggulangi Pandemi Covid dan dampaknya pada kehidupan masyarakat luas,” ujar Arifin.

Sementara itu, sebanyak 7,4 persen tidak percaya dan tidak puas dengan cara kerja dan kebijakan pemerintah Jokowi-Maruf Amin dalam penanganan Covid 19 serta dampaknya. Sisanya sebanyak 9,8 persen menyatakan kinerja pemerintah sangat buruk dan tidak puas.

Baca Juga :  Perubahan Sistem Manajemen SDM Kejaksaan Harus Dilakukan

Dari tingkat kepuasaan kinerja pemerintahan Jokowi yang tinggi tersebut, LKPI juga menemukan dampak positif yang diperoleh PDIP selaku partai pengusung Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019.

Di mana dalam survei ini, partai yang dipimpin putri sulung Bung Karno–Megawati Soekarno Putri–itu mendapat elektabilitas paling tinggi, yakni diurutan pertama dengan persentase 18,2 persen. “Elektabilitas PDIP dipengaruhi terutama oleh kinerja presiden yang memang adalah kader PDIP,” ucapnya.

Dalam survei ini, LKPI mencatat margin of error berada dikisaran angka 2,25 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Sementara, metode survei terhadap ribuan responden yang berasal dari 34 provinsi menggunakan saluran telepon gengam dengan aplikasi Video Call Whatsapp.

Adapun komposisi responden survei adalah pria berjumlah 50,9 persen dan wanita 49,1 persen. Sedangkan, dari segi pekerjaan ada sebanyak 43,7 persen karyawan swasta/BUMN/ASN. Kemudian, sebanyak 21,3 persen wiraswasta, sebanyak 20,4 persen pekerja tidak tetap, dan 14,6 persen mahasiswa/ ibu Rumah Tangga. (***/Mesa)

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini