JAKARTA — Sejumlah figur berpangkat Inspektur Jendral (Irjen) Polisi calon pengisi jabatan Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri kian santer disebut dan dijagokan berbagai pihak. Namun siapapun yang nanti menjabat, tentunya harus memiliki kesamaan visi misi dengan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo, yang ingin mewujudkan transformasi Polri dengan tagline PRESISI.
Hal ini dikemukakan Wakil Ketua MPR RI yang merangkap anggota Komisi III DPR dari fraksi PPP, Arsul Sani, dalam perbincangan khusus di Jakarta, akhir pekan kelima Januari 2021.
Dengan kesamaan visi misi tersebut, diharapkan Kepala Bareskrim yang baru dapat performance kinerja Bareskrim sesuai dengan tekad kerja Kapolri Listyo Sigit sekaligus harapan masyarakat luas. “Substansinya, Kapolri akan dan harus pilih pemimpin Bareskrim yang sejalan pemikiran dan tujuan kerjanya,” ujar Arsul.
Dikatakannya lagi, siapapun pejabat yang akan mengisi posisi bergengsi di Mabes Polri itu, sepenuhnya menjadi kewenangan dari Kapolri baru, sehingga DPR tidak memberi rekomendasi nama tertentu. “Bagi kami tidak ada preferensi sebaiknya Irjen A, B atau C. Semuanya kami kenal dengan baik dengan catatan prestasi masing-masing,” ucapnya.
Namun demikian, Arsul Sani menekankan, salah satu visi dan misi Kapolri adalah mengenai transformasi institusi Polri, mengingat banyaknya sorotan publik belakangan ini. “Mari kita ubah sosok polisi kita menjadi seperti tag line yang disampaikan Kapolri yakni polisi yang humanis dan adil,” kata imbuhnya.
Secara terpisah, Wakil Ketua Komisi III DPR, Pangeran Khairul Saleh, mengungkapkan bahwa dari nama-nama calon Kabareskrim yang muncul dipastikan layak secara kepangkatan dan prestasi. Di antaranya adalah Irjen Fadil Imran (Kapolda Metro Jaya), Irjen wahyu Widada (Kapolda Aceh), Irjen Ahmad Dofiri (Kapolda Jabar) dan Kapolda Sumut Irjen Martuani Sormin.
“Saya berharap siapa pun yang akan mengisi posisi tersebut adalah orang yang sejalan dengan Kapolri serta memiliki integritas dan kapasitas yang baik. Serta berkomitmen untuk menjalankan visi-misi yang sudah disampaikan Kapolri saat fit and propert tes di DPR,” ujarnya.
Sebagai informasi, selain Kepala Bareskrim, ada satu lagi posisi level perwira tinggi bintang tiga yang segera lowong, yaitu Sekretaris Utama (Sestama) Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) yang pada awal Februari 2021 akan ditinggal oleh Komjen Pol Didid Widjanardi. (Cok/Arien)
