Home / Nusantara

Rabu, 29 September 2021 - 18:40 WIB

Bupati Bogor Berharap Anak Buahnya Menang Seleksi PNS Berprestasi se-Jawa Barat

CIBINONG — Bupati Bogor Ade Yasin menyambut baik lolosnya 5 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam seleksi PNS Berprestasi 2021 tingkat Provinsi Jawa Barat. Bupati Ade pun mengharapkan anak buahnya itu dapat menjadi yang terbaik dalam seleksi tersebut.

“Saya kira penghargaan atau lomba PNS Berprestasi ini patut kita apresiasi. Sebab selain dapat merangsang para PNS untuk berbuat yang terbaik dalam bekerja juga mendorong PNS melahirkan inovasi dan kreativitas,” kata Bupati Ade kepada kabarindo24jam.com, Rabu (29/9/2021).

Bupati Ade Yasin sendiri berharap melalui ajang tersebut akan memacu para PNS, khususnya di lingkup Pemkab Bogor, untuk terus meningkatkan diri sehingga ke depan berdampak positif pada peningkatan kinerja, khususnya dalam pelayanan publik dan juga daya saing menghadapi tantangan.

Adapun kelima PNS Kabupaten Bogor yang telah mengikuti seleksi wawancara dan presentasi pada Senin 27 September 2021, ialah Ihsan Ayatullah (Kasubag Kas Daerah pada BPKAD) dan Riny Kusumawaty (Kabid Penelitian pada Bappedalitbang) di bidang inovatif.

Baca Juga :  Sempat Geger Dikira Ledakan Bom di Mall Depok, Ternyata Bunyi Lift Barang Jatuh

Kemudian Nina Krisna Ramdhani (Guru Sekolah) dan Evrina Budiastuti (Penyuluh Lapangan pada Dinas Pertanian) di bidang inspiratif dan Rahmat Riyadi (Kepala Instalasi Farmasi RSUD Ciawi) sebagai future leader.

Yang menarik adalah nama Ihsan Ayatullah, dia adalah pendobrak dalam pemberlakuan sistem E Money atau transaksi non tunai (PNT) untuk pencairan atau realisasi pembayaran kegiatan, pekerjaan fisik dan sebagainya di lingkungan Pemkab Bogor.

Awalnya, dia sempat dimusuhi karena sistem PNT dinilai tidak lazim dan bahkan memangkas tradisi pembayaran tunai yang rentan terjadinya pungli atau penyimpangan. Tapi Bupati Bogor Ade Yasin mendukung gebrakan Ihsan. Dan kini, sistem TNT diakui sangat efektif dan dapat meminimalisir penyimpangan.

Sebelumnya secara terpisah, Kepala Bidang Penilaian Kinerja Aparatur dan Penghargaan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jabar Anita Ratnaningsih Supriyo menjelaskan, ketiga kategori PNS berprestasi. PNS Inovatif akan diberikan kepada PNS yang mampu melahirkan terobosan-terobosan dalam pembangunan.

Baca Juga :  PN Cibinong Dianggap Menyalahi Prosedur, Eksekusi Lahan di Citayam Dibatalkan

Sedangkan PNS Inspiratif bagi mereka yang mampu menggerakkan masyarakat. Kemudian PNS The Future Leader diberikan kepada PNS berprestasi di bawah usia 40 tahun.

“Kami mencari bibit unggul PNS yang memliki dedikasi, kompetensi, integritas, profesional dan tentunya berdaya saing dalam mendukung Jabar Juara. Tentunya juga sebagai pengakuan dan apresiasi bagi PNS yang memiliki prestasi sesuai dengan kategori,” katanya.

Ada sejumlah syarat yang mesti dipenuhi PNS. Salah satunya adalah memiliki suatu ide, gagasan, terobosan dan karya nyata berupa produk, kebijakan, pelayanan yang inovatif dan inspiratif yang berguna bagi dirinya, pemerintah, masyarakat dan lingkungannya, baik saat ini maupun untuk di masa depan. (COK)

Share :

Baca Juga

Nusantara

Ketua DPRD Kabupaten Bogor Pertanyakan Terbitnya SHM di Tanah Kehutanan

Nusantara

Platform PoliceTube Membuat Kerja Jajaran Polri Lebih Transparan

Nusantara

Kepala Lemdiklat Polri Tekankan Pentingnya Transformasi Digital 

Nusantara

Gubernur Jabar Ancam Sanksi Tegas Pindo Deli 1

Nusantara

Polisi Tangkap Dua Pengedar Narkoba di Cengkareng, 1 Kg Sabu Disita

Nusantara

Pelantikan PCNU Bengkulu Utara Penuh Haru dan Spirit Kebangsaan

Nusantara

Wali Kota Bogor Siap Jalankan Program Sampah jadi Listrik

Nusantara

LBHP Bengkulu Tuntaskan Pelatihan BHGS