SUKABUMI – Jembatan Pamuruyan di Jalan Raya Bogor – Sukabumi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi ambruk. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang akan ke Sukabumi untuk mencari jalan alternatif seperti melalui Cianjur.
Tiang penyangga jembatan ambrol sehingga sebagian jalan tidak bisa digunakan. Bahkan lajur lainnya sangat berbahaya jika terus dilalui kendaraan.
Lokasi ambruknya bahu jembatan setelah Tol Cigombong. Akibatnya, pengendara yang menuju Sukabumi dari Bogor akan tetap terjebak kemacetan meskipun melalui Tol Bocimi.
“Kan itu (bahu jembatan ambruk) sesudah lewat Tol Cigombong, berarti harus tetap melalui jalan tersebut kalau lewat Tol Bocimi,” ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, Selasa (13/12/2022).
Pihaknya juga akan menempatkan personelnya di wilayah perbatasan antara Bogor-Sukabumi. Termasuk, melakukan pembatasan kendaraan apabila dibutuhkan.
Bahu Jembatan Pamuruyan di Jalan Raya Sukabumi-Bogor di Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi ambruk pukul 09.00 WIB, Selasa (13/12/2022). Kemacetan panjang terjadi akibat arus lalu lintas dilakukan buka tutup karena setengah badan jalan tidak bisa dilalui kendaraan.
Kejadian tersebut akibat kerukan alat berat yang sedang membuat jembatan baru yang berada di sampingnya. Selain itu, kendaraan berat yang melintas di jembatan menyebabkan tembok penahan jembatan sepanjang 15 meter dengan lebar 1 meter dan ketinggian 8 meter ambruk.
