Kamis, 28 Maret 2024

Program Satu Miliar Satu Desa, Inovasi Bupati Bogor untuk Membangun Desa

NANGGUNG – Program satu milyar satu desa (samisade) merupakan inovasi sekaligus solusi atas kendala pembangunan yang selama ini menghantui Pemerintah Desa (Pemdes), salah satunya Desa Batu Tulis, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.

Kepala Desa Batu Tulis Ade Danu, menilai program samisade bisa mendorong pembangunan di setiap desa sehingga bisa mengatasi kesenjangan. Ade Danu pun sangat bersyukur lantaran Desa yang dipimpinnya menjadi yang pertama melaksanakan program samisade di Kecamatan Nanggung.

“Ya dalam program samisade ini saya tentunya juga mwngucapkan terimakasih kepada Bupati Bogor sebab Desa Batu Tulis dipercaya untuk membangun desa melalui program inovatif dan kreatif yang digulirkan beliau,” ungkapnya kapada wartawan, Jumat (23/7/2021).

Menurut Ade, program samisade yang dinilai penuh dengan inovasi yang matang dan juga bisa menyeimbangkan pembangunan di setiap Desa tertinggal. Apalagi, pengerjaannya dilakukan dengan melibatkan masyarakat setempat atau pola padat karya.

“Ya kita tentunya mengapresiasi pola padat karya dalam program samisade. Atas hal itu, program ini sangat di tunggu-tunggu masyarakat. Hanya saja tim ahli saja menggunakan orang luar, karna kita tidak memilik orang yang berkompeten dalam hal infrastruktur,” ujarnya.

Baca Juga :  Selain Infrastruktur, Dana Samisade Dapat Digunakan untuk Dirikan Menara Komunikasi

Lanjut Ade, mayoritas masyarakat sekitar berpenghasilan dari pertanian, perkebunan, sehingga pembangunan jalan tersebut tentu begitu dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar.

“Program ini tentunya sangat bagus dan sangat penuh kesolehannya, sehingga kita harus mendukung secara penuh demi menyukseskan upaya membangun Desa di seluruh Kabupaten Bogor bersama Bupati Ade Yasin,” tutupnya.

Semetara itu, Camat Nanggung AE Saepuloh, mengatakan, pihak Kecamatan dalam program SamiSade fokus pada pembuatan Surat Keterangan tim monitoring dan evaluasi serta mengevalusi di bidang administrasi.

“Tetapi untuk pengawas kita memiliki Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) kasi ekbang akan di turunkan ke sana bersama camat untuk melihat kesesuaian, apa yang mereka usulkan sesuai dengan realisasi di lapangan,” ujarnya.

Menurut Saepulloh, pihaknya selalu mengarahkan kapada Kepala Desa agar berhati-hati dalam seluruh pembangunan, bukan hanya untuk program samisade saja.

“Makanya kita selalu memonitoring terkait semua pembangunan, bukan hanya proyek samisade saja. Ini kan amanah, kalo amanah itu sejauh mana kita melaksanakan amanah itu dengan baik dan benar,” pungkasnya. (***/CP)

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini