Home / Politik

Minggu, 7 Februari 2021 - 09:47 WIB

Prabowo, Sandi, Dasco dan Muzani Pimpin Gerindra, Fadli Zon Terpinggirkan

JAKARTA — Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mulai memanaskan mesinnya untuk kerja politik menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang dengan mengukuhkan kepengurusan baru Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra pada Sabtu (6/2/2021). Menariknya, Prabowo kali ini tidak lagi mengakomodir sosok kontroversial, Fadli Zon, di posisi utama DPP.

Prabowo sendiri ditetapkan menjadi Ketua Umum DPP sekaligus Ketua Dewan Pembina. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menjadi Wakil Ketua Dewan Pembina. Menariknya, Prabowo menunjuk cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Ashari yakni M Irfan Yusuf Hasyim akrab disapa Gus Irfan sebagai Wakil Ketua Umum.

Selanjutnya, Sufmi Dasco Ahmad yang sehari-hari menjabat Wakil Ketua DPR RI diangkat menjadi Ketua Harian atau pelaksana tugas sehari-hari Ketua Umum Partai Gerindra. Dan Ahmad Muzani dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra.

Baca Juga :  Selenggarakan Rapimnas Ilegal, Sekjen Seknas Jokowi Dipecat Pengurus Wilayah

Kepada seluruh pengurus baru dan kader partai, kata Ahmad Muzani, Prabowo berpesan untuk memberikan tempat kepada orang-orang yang bersedia berjuang bersama. “Gerindra membutuhkan energi yang banyak dan memerlukan kekuatan yang banyak yang bersumber dari semua untuk mencapai tujuan bersama,” kata Prabowo dikutip Muzani.

Muzani yang juga Wakil Ketua MPR ini menambahkan, dalam menjalankan tugas berkhidmat kepada bangsa, negara dan rakyat, seringkali kader Partai Gerindra mendapatkan hal-hal tidak populer seperti hinaan, cacian, dan makian.

Namun, menurut Muzani, Prabowo berpesan agar para kader Gerindra tetap melakukan pekerjaan-pekerjaan baik untuk melaksanakan kebaikan, mengenai persatuan dan menebar persahabatan di tengah-tengah bangsa Indonesia yang merupakan negara besar dan beragam etnis, suku, agama, bahasa.

Baca Juga :  Sespri Iriana Jokowi Top 3 Besar Survey Cawalkot Bogor 2024

“Karena perbedaan perbedaan itu sangat rentan dan mungkin diadu domba. Untuk itu sebagai kekuatan dan gerakan besar partai politik, Gerindra tidak boleh merasa lelah, tetap bersabar dalam menghadapi situasi tersebut sehingga kita menjadi perekat persatuan, kesatuan dan kekuatan di tengah-tengah kemajemukan masyarakat Indonesia,” ungkapnya.

Prabowo Subianto, lanjut Muzani, juga berpesan terkait adanya pandemi COVID-19. Ia meminta para kader melakukan pergerakan politik dengan cara baru, menjaga kesehatan, memanfaatkan situasi dengan cermat. Semua juga diminta mengikuti vaksinasi untuk menjaga kesehatan masing-masing.

“Pak Prabowo berpesan kepada kader dalam berjuang jangan cepat menyerah, janganlah cepat lelah, dan jangan merasa kalah, kesabaran harus menjadi sebuah cara perjuangan untuk terus konsisten dan agar perjuangan dapat terus tetap dipertahankan,” ujarnya. (**/CP)

Share :

Baca Juga

Politik

Spanduk Lawan Ketidakadilan Warnai Aksi Bela Hasto

Politik

Mantan Gubernur Jabar pimpin Badan Aspirasi Masyarakat DPR

Politik

Ketua DPR Gugah Wakil Rakyat Bahas Masalah Pengangguran

Polhankam

Prabowo Akhiri Polemik, Tegaskan 4 Pulau Milik Aceh

Hukum

Ahok Dukung Penegak Hukum Bongkar Korupsi Tanah di Jakarta

Politik

Jokowi, PSI, dan Langkah Membangun Panggung Politik ?

Nusantara

Muktamar PPP Ditunda, Bursa Ketum Makin Panas

Politik

Inikah Politik Pengkultusan? Atau Sebuah Strategi?